Rabu 11 Nov 2015 15:54 WIB

Golkar Daerah Kubu Agung Desak DPP Adakan Munas

Rep: C15/ Red: Bayu Hermawan
Silaturahmi nasional Partai Golkar di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Ahad (1/11).
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Silaturahmi nasional Partai Golkar di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Ahad (1/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- DPD Golkar Jawa Timur kubu Agung  Laksono mendesak agar segera digelar Munas Bersama antara kubu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono. Munas dinilai menjadi salah satu cara yang paling tepat untuk menyatukan Golkar.

Ketua DPD Golkar Jawa Timur, Taufik Hidayat mengatakan pihaknya sudah menyelenggarakan pertemuan nasional DPD seluruh Indonesia. Pertemuan tersebut menghasilkan lima hal. Salah satu yang menjadi kesepakatan dari pertemuan nasional tersebut adalah mendesak DPP untuk menyelenggarakan Munas Bersama.

"Hasil pertemuan tersebut nanti kita akan roadshow kan. Kita akan bertemu dengan para senior untuk menyampaikan gagasan kita. Seperti ke Jusuf Kalla, Akbar Tandjung." ujarnya di Gedung Bangun Tjipta, Rabu (11/11).

Ia menilai perselisihan yang terjadi di pusat sangat berdampak pada daerah. Meski kedua elit yang bertikai mendukung pelaksanaan Pilkada di daerah, melalui hal tersebut ia yakin bahwa dengan adanya Munas Bersama kedua kubu bisa melebur. Hal ini berkaca pada adanya persamaan persepsi dalam pemenangan Pilkada.

Mantan Anggota Komisi II DPR RI ini juga menyampaikan hasil pertemuannya dengan para DPD Nasional ini ke Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Munas Ancol, Siswono. Siswono pun menyambut baik hal ini. Ia mengatakan pembahasan dengan para perwakilan DPD ini membahas teknis munas.

Taufik mengatakan nantinya munas bisa diselenggarakan dengan kepanitiaan bersama. Kepanitiaan bersama ini berkomposisi seimbang baik dari kubu Ical dan kubu Agung. Taufik mengatakan jika tim bersama bisa sukses membawa Pilkada maka hal yang sama juga bisa terjadi pada Munas Bersama.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement