DILI -- Presiden Timor Leste, Taur Matan Ruak, menerima pengunduran diri Xanana Gusmao sebagai perdana menteri. Ia menyatakan akan segera membentuk pemerintahan baru sesuai dengan konstitusi.
Kantor kepresidenan mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Senin (9/2), Presiden Taur telah menerima pengunduran diri pahlawan kemerdekaan Timor Leste tesebut.
Presiden kini sedang memulai persiapan untuk membentuk pemerintahan baru sesuai dengan konstitusi. Kabinet baru ini nantinya diharapkan akan terbentuk pada akhir pekan ini.
Sebelumnya Xanana telah mengajukan pengunduran dirinya pada Jumat (6/2). Ia telah mengisyaratkan pengunduran diri itu selama lebih dari satu tahun. Menurut Xanana sudah selayaknya generasi muda menggantikannya memimpin bangsa ini.
"Pemerintah menegaskan perdana menteri Timor Leste, HE Kay Rala Xanana Gusmao, telah mengirimkan surat pengunduran diri dari jabatan perdana menteri pada presiden republik, HE Taur Matan Ruak," ungkap seorang juru bicara pemerintah dalam pernyataan di situs resmi.
Xanana dikenal sebagai pahlawan yang berada di balik kemerdekaan Timor Leste dari Indonesia pada 2002 silam. Namun ironisnya, negara muda ini kini masuk dalam peringkat negara-negara termiskin di dunia meski sumber daya gasnya berlimpah. (AP/Reuters)
