REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Warga Banjarmasin kembali menemukan sosok orok manusia yang sudah jadi mayat hanyut di sungai Begau Banjarmasin Selatan, Sabtu (26/12). Sebelumnya warga juga menemukan orok di Sungai Veteran Banjarmasin Timur.
"Lebih kurang satu Minggu, Polresta Banjarmasin menangani dua kasus yang sama yaitu penemuan orok di sungai," ucap Kasat Polair Polresta Banjarmasin AKP Untung Widodo Sst di Banjarmasin, Sabtu (27/12).
Ia mengatakan, penemuan orok yang diperkirakan berumur antara enam sampai tujuh bulan itu terjadi pada Sabtu (26/12) pagi sekitar pukul 07.30 Wita. Penemuan orok yang diketahui berjenis kelamin perempuan itu ditemukan pertama kali oleh seorang warga bernama Samsiah (51 tahun) warga Jalan Tembus Mantuil Rt 24 Gang Asparagus Banjarmasin Selatan.
Pada saat itu Samsiah bermaksud hendak mengambil sampah plastik di sungai Martapura Teluk Begau dekat jamban (wc di atas sungai), namun tiba-tiba dirinya melihat sosok bangkai yang dikira bangkai kucing.
Merasa penasaran kemudian saksi mendekati bangkai tersebut setelah diperhatikan ternyata orok manusia yang sudah berbentuk bayi.
Melihat hal tersebut dirinya langsung berteriak memanggil warga lainnya, setelah itu menghubungi pihak kepolisian, tidak beberapa anggota kepolisian bersama tim emergency gabungan datang dan melakukan evakuasi orok tersebut.
"Orok tersebut kami bawa ke kamar mayat RSUD Ulin Banjarmasin, guna dilakukan visum untuk kepentingan penyelidikan," tuturnya.
Untung juga mengatakan, penemuan orok di Sungai Begau itu kejadian yang kedua kalinya, yang pertama di Gang Keluarga Sungai Veteran Banjarmasin Timur, beberapa waktu lalu. "Pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan guna mengungkap dua kasus temuan orok itu dan beberapa saksi sudah dimintai keterangan," ujarnya.