Rabu 18 May 2016 23:23 WIB

Generasi Muda Diminta Jauhi Narkoba

Indonesia Darurat Narkoba (ilustrasi)
Indonesia Darurat Narkoba (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LUBUK BASUNG -- Bupati Agam, Sumatra Barat, Indra Catri mengimbau kepada generasi muda di daerah itu untuk menjauhi narkotika dan obat berbahaya (Narkoba). Narkoba dapat merusak kesehatan.

"Jangan mudah terpengaruh rayuan untuk mengunakan narkoba tersebut, karena sudah sempat mencoba maka akan kecanduan," katanya di Lubuk Basung, Rabu (18/5).

Untuk mengatasi agar tidak terlibat, tambahnya, generasi muda dimintak untuk melakukan olahraga dan bergabung di organisasi kepemudaan. Lalu, pihak sekolah diminta untuk selalu proaktif dalam memerangi narkoba agar siswa mereka tidak terlibat obat terlarang ini.

"Lakukan penyuluhan dengan mendatangkan pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) dan pihak kepolisian di sekolah dengan melibatkan seluruh murid," ujarnya.

Bupati menambahkan, penyalahgunaan narkoba dan zat adiktif hanya membawa dampak negatif seperti, gangguan kesehatan, menurunkan produktifitas kerja secara drastis dan menimbulkan tindakan kriminal. Untuk itu, pihaknya berharap pihak kepolisian terus menekan peredaran narkoba.

Sementara itu, Polres Agam AKBP Eko Budhi Purwono menyebutkan, pihaknya berhasil mengungkap penyalahgunaan narkoba sebanyak 11 kasus dengan tersangka 13 orang selama Januari sampai Mai 2016. Sedangkan pada 2015 sebanyak 23 kasus, pada 2014 sebanyak 11 kasus, dan 2013 sebanyak 10 kasus.

"Ini bentuk keseriusan kami dalam memerangan peredaran narkoba. Namun kami butuh bantuan masyarakat untuk memberitahu ada warga mengkosumsi narkoba," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement