REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi III DPR Nasir Djamil menilai ada lima perwira tinggi (pati) di Kepolisian Republik Indonesia yang berpeluang menggantikan Jenderal Badrodin Haiti sebagai Kapolri. Kelimanya memiliki pengalaman dan kapasitas yang memadai.
"Nama-nama seperti Komjen Pol Budi Gunawan, Komjen Pol Budi Waseso, Komjen Pol Suhardi Alius, Komjen Pol Putut Bayu Seno, dan Komjen Pol Syafruddin, saya nilai mampu mengarahkan institusi polri menjadi alat negara yang melindungi rakyat," katanya di Jakarta, Senin (23/5).
Dia juga menilai, kelima pati tersebut dapat mengembalikan kepercayaan publik kepada institusi Kepolisian. Menurut dia, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti telah mampu membangun soliditas di tubuh Polri dan melakukan kaderisasi.
"Karena itu jika pun beliau tidak diperpanjang maka kader-kader perwira tinggi yang saat ini berbintang tiga saya nilai cakap dan mampu meneruskan estafet kepimimpinan Badrodin," ujarnya.
Menurut politikus PKS itu, sosok Kapolri ke depan harus berani berdiri untuk kepentingan keadilan dan menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM) dalam penegakan hukum. Selain itu, tantangan Kapolri ke depan adalah mengubah pola pikir dan pola budaya serta memberikan keteladanan dalam segala hal kepada bawahan.
"Kapolri ke depan diharapkan tetap tidak tergoda dengan tarikan kekuasaan," katanya.