REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prajurit TNI Angkatan Udara yang merupakan siswa Sekolah Kejuruan Dasar Listrik dan Elektronika (Sejursarlislek) Skadik 203 Lanud Sulaiman, Bandung, Jawa Barat, Sersan Dua Septian Wahyu Sarjono dikabarkan meninggal dunia.
Serda Septian Wahyu Sarjono meninggal dunia karena diduga dianiaya pengasuhnya pada Rabu (1/6). Septian mendapatkan dugaan tindakan penganiayaan itu pada Rabu (1/6) sekitar pukul 23.30 WIB di lorong barak Lanud Sulaiman.
"Memang ada kejadian seperti itu, tapi persisnya saya masih mencari informasi," kata kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI Wieko Sofyan ketika dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (4/6).
Wieko mengatakan, kasus itu saat ini sudah ditangani Pusat Polisi Militer Lanud Sulaiman. "Kalau memang benar kejadiannya seperti itu, Puspom akan menindak pelaku sesuai hukum yang berlaku," ujarnya.