REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Puluhan warga keracunan diduga setelah menyantap makanan acara pernikahan di Garut, Jawa Barat, Rabu (10/8). Seuruh korban mendapatkan penanganan medis di rumah sakit setempat.
Camat Tarogong Kidul Lilis Neti mengatakan seluruh korban merupakan warga Kecamatan Bayongbong yang mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Kersamenak, Tarogong Kidul.
"Informasi yang kami terima, mereka merupakan warga Kampung Ciranjang, Desa Mekarjaya, Kecamatan Bayongbong, para korban diduga keracunan setelah menyantap makanan di acara hajatan pernikahan tetangga mereka," kata Lilis Neti.
Ia mengatakan Puskesmas di daerahnya berbatasan dengan Kecamatan Bayongbong sehingga menjadi tempat rujukan para korban keracunan tersebut.
Selain di Puskesmas Kersamenak, kata Lilis, ada juga pasien yang di rawat di puskesmas lain, dan empat orang dirujuk ke RSU Dr Slamet Garut. "Karena kondisinya cukup parah akibat dehidrasi, ada empat korban yang dirujuk ke RSUD dr Slamet Garut," katanya.
Ia menambahkan hasil laporan tim medis dari Puskesmas Kersamenak, hingga Rabu malam pasien korban keracunan sudah teratasi.
Pihak Puskesmas, lanjut dia, sudah mengamankan sisa makanan dan muntahan korban untuk dilakukan uji laboratorium. "Makanan dan muntahan korban akan diperiksa untuk dapat memastikan apa sebenarnya yang menjadi penyebab dari keracunan tersebut," katanya.