Selasa 20 Sep 2016 21:12 WIB

Marinir AL dan Pasukan AS Latihan Bertahan Hidup

Red: Ani Nursalikah
Sejumlah personel Batalyon Intai Amfibi-1 (Yontaifib-1) Korps Marinir TNI AL menggunakan kamuflase disela-sela apel khusus dalam rangka memperingati HUT ke 55 Yontaifib Korps Marinir di Markas Yontaifib-1 Mar Bhumi Marinir Karangpilang Surabaya, Jawa Timur
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Sejumlah personel Batalyon Intai Amfibi-1 (Yontaifib-1) Korps Marinir TNI AL menggunakan kamuflase disela-sela apel khusus dalam rangka memperingati HUT ke 55 Yontaifib Korps Marinir di Markas Yontaifib-1 Mar Bhumi Marinir Karangpilang Surabaya, Jawa Timur

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Prajurit Intai Amfibi Korps Marinir TNI AL bersama prajurit "Operation Detachment Alfa" (ODA) 1216 atau pasukan khusus Angtakan Darat Amerika Serikat melakukan latihan bertahan hidup di hutan dan di laut, Selasa (20/9).

Lokasi latihan di hutan Tumpang Pitu, Lampon, dan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Latihan bersama itu dipandu prajurit Intai Amfibi Korps Marinir TNI AL yang dipimpin Kapten Marinir Lilik Cahyanto didampingi Serma Marinir Achmad Chusyairi.

Pada latihan itu prajurit Marinir memperkenalkan sekaligus mempraktikkan cara menangkap dan memasak binatang buas seperti ular, serta memperkenalkan berbagai jenis tanaman hutan yang bisa dimakan secara langsung tanpa harus dimasak terlebih dulu dan yang tidak bisa dimakan.

Selain itu juga diperkenalkan berbagai macam hewan laut yang bisa dimakan. Prajurit (ODA) 1216 AS cukup antusias dalam mengikuti materi latihan yang diberikan prajurit andal dari Korps Marinir TNI AL tersebut.