Rabu 26 Oct 2016 12:40 WIB

Nomor Urut Paslon tak Menentukan Kemenangan di Pilkada

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Bayu Hermawan
Ilustrasi Pilkada Damai, Pilkada Serentak
Foto: Republika/Prayogi
Ilustrasi Pilkada Damai, Pilkada Serentak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Masykurudin Hafidz mengatakan, nomor urut Paslon sudah tidak lagi menentukan kemenangan dalam Pilkada. Ia mencontohkan pada Pilkada 2012, dimana Jokowi-Ahok berhasil terpilih sebagai Gubernur dan Wagub DKI Jakarta meski bernomor urut 3.

Masykurudin menjelaskan pada Pilkada 2012, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional dan Partai Kebangkitan Bangsa, ‎yang mengusung Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli mendapatkan nomor urut 1. Kejadian ini sama dengan Nomor Urut yang diperoleh oleh ketiga Partai Politik tersebut di Pilkada 2017 di Pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Silviana Murni.

‎Pilkada 2012, Partai Gerindra bersama PDIP yang mengusung Jokowi Widodo-Basuki Thahaja Purnama mendapatkan nomor urut 3. Hal ini sama dengan nomor urut yang diperoleh oleh Partai Gerindra dan PKS yang mengusung Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

‎Pilkada 2012, dengan 6 pasangan calon yang berkompetisi, pasangan calon nomor 1 dan nomor 3 yang melaju ke putaran kedua. Pasangan calon nomor 1 yaitu Fauzi Bowo-Nahrowi Ramli yang didukung Partai Demokrat, ‎Partai Amanat Nasional, Partai Hanura dan Partai Kebangkitan Bangsa. Sementara pasangan calon nomor 3 Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama didukung oleh PDIP dan Gerindra.

''Artinya, nomor urut ternyata tidak menentukan apa-apa. Sangat mudah bagi pemilih untuk menghafal urutan nomor pasangan calon beserta partai politik pengusung,'' katanya di Jakarta, Rabu (26/10).

Menurutnya, menjadikan nomor sebagai angka keberuntungan apalagi mistik sudah bukan zamannya lagi. Sikap politik dan rasional jauh lebih dibutuhkan. Sebab, kemenangan bergantung pada adu konsep dan gagasan membangun Jakarta antar pasangan calon dan partai politik pengusung.

''Memanfaatkan masa kampanye secara intensif mempengaruhi pemilih dengan visi, misi dan program yang dicanangkan,'' ujarnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement