REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Komandan Korem (Danrem) 061/Surya Kencana Bogor, Mirza Agus mengatakan, akan tetap mengawal jika ada aksi damai lanjutan terkait penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama.
Mirza berpesan jangan ada pernyataan-pernyataan provokasi selama aksi.
"Kami tetap kawal aksi damai. Kan namanya juga aksi damai, enak didengarnya. Jaga keamanan diri masing-masing. Jangan keluarkan statement provokasi yang akhirnya memancing berbicara yang kurang baik," kata Mirza di Bogor, Sabtu (19/11).
Mirza meminta tidak ada lagi ego pribadi dalam masyarakat yang beragam. Danrem juga meminta pasukan-pasukan TNI menjaga kebinekaan. Personel yang dikerahkan nantinya sesuai arahan Polri dan Panglima TNI.
"Tidak ada lagi aku atau saya tapi kita, kita yang beragam hargailah. Mari kita berdoa bersama untuk negeri," kata Mirza.