Selasa 13 Dec 2016 05:53 WIB

Pencuri Motor Tewas Diamuk Massa di Medan

Garis polisi.   (ilustrasi)
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Garis polisi. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Seorang pencuri bernama Tamba Simanjuntak (35) warga Jalan Kelurahan Purwodadi Sunggal tewas diamuk massa di Jalan Purwosari, Kecamatan Medan Timur, setelah keperogok mencuri sepeda motor BK 2027 AFQ milik Yusriani.

Kanit Reskrim Polsekta Medan Timur Iptu Ainul Yaqin ketika dikonfirmasi wartawan, Senin (12/12), membenarkan peristiwa itu. Sedangkan beberapa pelaku lainnya, menurut dia, berhasil melarikan diri.

"Kita sudah meminta keterangan saksi korban, dua orang penjaga malam dan Kepala Lingkungan di Kecamatan Medan Timur," ujar Ainul.

Ia menjelaskan, sejumlah barang bukti berupa sepeda motor milik korban, 1 kunci letter T dan 1 kunci sepeda motor milik korban telah disita petugas.

Informasi diperoleh menyebutkan, Tamba Simanjuntak tewas karena kepergok mencuri sepeda motor milik Yusriani oleh penjaga malam yang sedang melakukan ronda. Peristiwa itu terjadi, saat seorang penjaga malam bernama Mail Sinaga melihat dua sepeda motor dan dua orang laki-laki tak dikenal berdiri di depan rumah Yusriani.

Mail menghampiri kedua pria itu. Kemudian salah seorang pelaku justru mengeluarkan pisau. Tak lama kemudian, dua pelaku lainnya terlihat sedang menggeser sepeda motor korban.

Tak ingin warga semakin ramai, mereka kabur sambil mengendarai sepeda motor ke arah Jalan Perkebunan. Kemudian, Mail memberikan isyarat kode lampu senter kepada rekan jaga malamnya berjarak 50 meter untuk mencegat para pelaku.

Penjaga malam lainya Sunardi memalangkan sepeda motornya, namun pelaku berhasil kabur. Sambil berteriak maling Sunardi melakukan pengejaran. Sesampainya di Jalan Perkebunan, 2 pelaku terjatuh akibat lumpur bekas korekan parit.

Tamba yang jatuh malah ditinggalkan oleh rekannya. Saat bangkit melarikan diri, Tamba ditangkap warga dan dihajar habis-habisan sampai sekarat. Beruntung personel Polsekta Medan Timur tiba di lokasi kejadian dan menyelamatkan Tamba.

Tamba dievakuasi ke Rumah sakit (RS) Bhayangkara, namun karena luka serius dibagian wajah dan kepala, tim medis tak berhasil menyelamatkan. Tamba tewas di RS Bhayangkara.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement