REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Warga di tiga desa di Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), mulai mewaspadai ancaman genangan air banjir yang sering terjadi setiap musim hujan.
"Genangan banjir setiap musim hujan sering menghantui masyarakat karena merendam pemukiman mereka, sehingga pemerintah juga perlu mengantisipasi," kata Basri, warga Desa Kabuloang Kecamatan Kalukku, saat menyampaikan aspirasinya kepada Anggota DPRD Sultra, Kamis (15/12).
Ia mengatakan, pemukiman warga di Desa Kabuloang, Pokkan dan Lebbeng Kecamatan Kalukku sering terendam ketika musim hujan karena belum ada saluran drainase yang menuju Sungai Kalukku.
"Sampai saat ini belum saluran drainase yang dibangun pemerintah untuk mengantisipasi banjir dengan mengalirkan air genangan itu ke sungai, sehingga ini selalu menjadi masalah dihadapi warga setiap musim hujan," katanya.
Oleh karena itu ia berharap pemerintah dapat membangun sarana tersebut agar banjir tidak lagi menggenangi pemukiman masyarakat.
"Kami minta pemerintah dapat membangun sarana yang mengantisipasi banjir tersebut karena sudah bertahun tahun menghantui masyarakat di wilayah itu," katanya.
Sementara Sekertaris Komisi I DPRD Provinsi Sulbar Sukri berjanji akan meminta pihak Pemerintah Provinsi Sulbar untuk mengantisipasi genangan air yang merendam pemukiman warga agar tidak lagi terjadi