REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pertemuannya dengan KH Ma'ruf Amin yang berlangsung Rabu (1/2) malam kemarin, terjadi karena hubungan teman baik. Luhut juga mengatakan, dirinya dan KH Ma'ruf Amin sepakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
"Pak KH Ma'ruf dan saya sepakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta perdamaian di Indonesia ini. Saya datang bukan sebagai Menteri tapi sebagai teman baik, teman yang sudah kenal lama. Hubungan saya dengan Nahdatul Ulama kan sangat baik, beliau juga Raais Aam NU. Kebetulan pada saat itu hadir juga Kapolda dan Pangdam," ujarnya, Kamis (2/2).
Ketika ditanya apa saja yang dibicarakan pada pertemuan itu, ia menjawab bahwa tidak ada yang istimewa, hanya seputar peristiwa sehari-hari. "Kiai Ma'ruf, seperti yang sudah dikatakan sebelumnya kepada media, mengatakan ia memaafkan Ahok. Itu saja," kata Luhut.
Seperti diberitakan sebelumnya, Menko Maritim Luhut Panjaitan mendatangi Ketua MUI KH Ma'ruf Amin pada Rabu (1/2) malam kemarin. Kedatangan Luhut persis setelah kegaduhan perihal dugaan penyadapan terhadap presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang diungkapkan cagub DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di persidangan.