Selasa 14 Feb 2017 14:36 WIB

Morgan Oey Jajal Peran Menantang di Mooncake Story

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Indira Rezkisari
Bunga Citra Lestari (kiri) bersama pemeran Mooncake Story lainnya, Morgan Oey dan Dominique Diyose.
Foto: Republika/Retno Wulandhari
Bunga Citra Lestari (kiri) bersama pemeran Mooncake Story lainnya, Morgan Oey dan Dominique Diyose.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan personel boyband Smash Morgan Oey kian mantap menapaki kariernya di bidang seni peran khususnya layar lebar.

Setelah sukses membintangi karakter pria Korea bernama Hyun Geun di Jilbab Traveler, kini Morgan dipercaya untuk memerankan sosok pengusaha muda yang menyandang penyakit Alzheimer dalam film Mooncake Story besutan sutradara kondang Garin Nugroho.

Diakui Morgan, karakternya kali ini cukup menantang dan berbeda dari beberapa film Morgan sebelumnya. "Ini spesial banget sepanjang sejarah karier film saya. Perlu usaha lebih untuk memerankannya," kata Morgan dalam konferensi pers Mooncake Story, di XXI Plaza Indonesia, Jakarta, Senin (13/1).

Agar bisa mendalami karakter, Morgan bahkan harus mengikuti lokakarya tentang Alzheimer dan melakukan observasi langsung terhadap penyandang jenis penyakit ingatan tersebut. Sebelum proses produksi dimulai, Morgan mengaku tidak mengetahui banyak tentang Alzheimer.

Morgan merasa sangat puas karena berhasil memainkan peran yang menurutnya cukup kompleks. Di samping itu, peran ini membuatnya menjadi pribadi yang lebih bersyukur dan berempati tinggi.

Dalam film yang akan dirilis pada 23 Maret ini, Morgan berkesempatan untuk reuni kembali dengan lawan mainnya di Jilbab Traveler, Bunga Citra Lestari alias BCL. Selain itu, ada pula Dominique Diyose, Melati Zein, serta aktpr senior Jaja Miharja dan Deddy Sutomo.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement