Selasa 11 Apr 2017 23:30 WIB

Polri Siap Berikan Pengawalan Bagi Penyidik KPK Jika Diminta

Rep: Mabruroh/ Red: Dwi Murdaningsih
Penyidik KPK Novel Baswedan tiba untuk menjalani perawatan di RS Jakarta Eye Center, Jakarta, Selasa (11/4).
Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Penyidik KPK Novel Baswedan tiba untuk menjalani perawatan di RS Jakarta Eye Center, Jakarta, Selasa (11/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang mempertimbangkan pengawalan kepada para penyidiknya. Hal ini dilakukan menyusul atas peristiwa penyerangan kepada Novel Baswedan pagi tadi. Mabes Polri mengaku siap untuk memberikan bantuan tersebut. Hanya saja sampai saat ini belum ada permintaan dari KPK.

 

"Tergantung kebutuhan, ini sepenuhnya berdasarkan penilaian KPK yang dikordinakasikan kepada kita," kata Kabid Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri Jakarta Selatan, Selasa (11/4).

Boy menjelaskan selama ini perbantuan polri kepada KPK sudah biasa dilakukan dalam hal penegakkan hukum. Misalnya membantu KPK dalam upaya paksa penjemputan tersangka korupsi serta pengawalan terhadap upaya pengeledahan yang dilakukan.

 

"Kalau back up dari kepolisian dalam pelaksanaan upaya paksa, dalam hal pengawalan sudah jalan, kalau lain-lain tergantung kebutuhan perlu dilakukan penambahan atau tidak," kata dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement