Jumat 05 May 2017 10:23 WIB

Peserta Aksi 55 dari Bekasi Berkumpul di Stasiun Bekasi

Rep: Aziza Fanny Larasati/ Red: Andi Nur Aminah
Massa aksi berangkat naik KRL dari Stasiun Bekasi, Jawa Barat (ilustrasi)
Foto: Kabul Astuti/Republika
Massa aksi berangkat naik KRL dari Stasiun Bekasi, Jawa Barat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Peserta Aksi Simpatik 55 dari Bekasi berangkat secara individu berkumpul di Stasiun Bekasi pada Jumat (5/5) pagi. Sedangkan peserta yang berangkat secara rombongan sudah banyak berangkat pada Jumat dini hari. 

Aris, warga Lubang Buaya yang berkumpul di Stasiun Bekasi bersama rekan-rekannya untuk menuju Jakarta. "Yang berangkat bersama rombongan ada, yang sendiri juga ada seperti saya. Saya kan kerja masuk malam, jadi baru sempat berangkat pagi," ujar Aris kepada Republika.co.id di Stasiun Bekasi pada Jumat (5/5) pagi. 

Ia mengatakan bahwa terdapat rombongan yang berangkat menuju Istiqlal dari Bekasi pada Jumat dini hari. "Biasanya yang berangkat rombongan itu dari Majelis Talim dan masjid-masjid, kalau saya hanya berangkat sendiri bersama rekan kerja," ujarnya. 

Menurutnya, peserta aksi dari Bekasi yang akan menuju Jakarta kemungkinan mencapai ribuan orang. "Bisa jadi mencapai ribuan yang ke Jakarta, karena kan yang berangkat secara bertahap," ujarnya. 

Ia mengatakan bahwa rencananya peserta dari Bekasi akan berkumpul di Masjid Istiqlal. Setelah melaksanakan shalat Jumat akan long march menuju Mahkamah Agung. "Tuntutannya ya penista agama untuk dipenjarakan, dan proses hukum harus berjalan dengan benar," ujar Aris menambahkan. 

Selain Aris, ada juga Jamaluddin bersama beberapa rekannya juga ikut berkumpul di Stasiun Bekasi. "Kita sih lebih memilih untuk berangkat secara individu daripada rombongan," ujar Jamaluddin. 

Ia mengaku dia dan rekan-rekannya yang merupakan warga Pedurenan tidak tergabung dari forum manapun. "Nanti insya Allah akan berkumpul dengan yang lain di Istiqlal," ujarnya. 

Sedangkan pada Jumat pagi, Islamic Center terlihat lengang dan tidak terlihat ada peserta yang berkumpul. Hal tersebut diakui oleh Petugas Islamic Center Mukti.  "Dari Rabu malam tidak ada informasi apapun. Biasanya kalau mau ada kumpul seperti waktu aksi 212, pasti akan diinformasikan," ujar Mukti di Islamic Center pada Jumat (5/5) pagi. 

Ia mengatakan bahwa dari pagi tidak terlihat ada bus atau kumpulan para peserta aksi. "Dari pagi enggak ada yang kumpul di sini. Kemungkinan memang tidak akan ada yang berkumpul di Islamic Center," ujarnya.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement