Rabu 19 Jul 2017 22:14 WIB

Butuh Setahun Tetapkan Pemeran Dilan

Rep: Dwina Agustin/ Red: Esthi Maharani
Iqbal Coboy Junior
Foto: Republika/Dwina Agustin
Iqbal Coboy Junior

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemilihan Iqbal sebagai Dilan ternyata tidak mudah untuk Falcon Pictures dan Maxima Pictures. Fajar Bustomi sebagai sutradara film Dilan pun mengaku butuh waktu hingga satu tahun menemukan sosok yang tepat.

"Pemilihan Dilan nunggu setahun dan terus bergonta-ganti aktor. Sebab Dilan ini remaja yang sangat tidak biasa, dia masih kelas dua SMA tapi sangat cerdas," kata Fajar.

Untuk menemukan sosok yang tepat, tim produksi yang terdiri dari banyak pihak termasuk penulis novel Pidi Baiq ikut melakukan seleksi ketat. Bahkan, sutradara Surat Kecil untuk Tuhan mengatakan, sosok-sosok aktor yang banyak diperbincangkan akan memerankan Dilan pun ikut di casting, namun selalu ada saja celah ketidakcocokkan.

Bahkan, Fajar menceritakan jika sejak novel pertama Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990 dia sudah berminat untuk menggarap film tersebut. Kemudian, dia mendapatkan tawaran untuk menggarap cerita tersebut dari sebuah rumah produksi, namun hak untuk menggarap film tersebut sudah didapatkan rumah produksi lain.

Akhirnya, Fajar pun mendapatkan dari Falcon, dan kesempatan itu tidak disia-siakan. Ketika, menerima tawaran tersebut,justru awalnya dia berimajinasi jika Dilan akan pantas dimainkan oleh sosok keturunan atau bule.

"Dan pas ketemu penulis dan lebih melakukan kedekatan, ini ada kedalaman. Saya sebenarnya bayangin Dilan itu ayah (Pidi Baiq) saja," kata Fajar.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement