Sabtu 19 Aug 2017 16:16 WIB

Demi Lovato Unjuk Kemampuan Nge-Rap di Radio

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Yudha Manggala P Putra
Demi Lovato.
Foto: Huffpost
Demi Lovato.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Demi Lovato membuktikan dirinya tidak hanya bisa bernyanyi atau mendesain baju atletik yang bergaya. Musisi 24 tahun itu ternyata juga bisa nge-rap, yang dia lakukan pada sesi wawancara program radio "Elvis Duran and the Morning Show".

Lovato segera bereaksi saat mendengar intro lagu hit berjudul "Bodak Yellow" milik musisi hip hop Cardi B. Seiring dengan hentakan irama lagu, Lovato langsung menyanyikan lirik lagu dengan gaya rap tanpa satu bagian pun yang terlewatkan.

"Saya sangat suka lagu ini," ujar pelantun lagu "Sorry Not Sorry" itu yang menyamarkan beberapa bagian lirik umpatan dan menggantinya dengan istilah lain.

Aksi Lovato yang disebarkan lewat media sosial oleh tim program radio ternyata disimak oleh penyanyi asli lagu, Cardi B. Musisi hip hop yang lahir dengan nama Belcalis Almanzar itu mengaku sangat tersanjung dan memuji gaya rap Lovato.

Lagu yang masuk dalam 10 peringkat teratas Top 10 Billboard Hot 100 itu memang sedang populer di berbagai kalangan. Sejumlah seleb termasuk Blac Chyna, Kevin Hart, Missy Elliot, sampai Drake juga diketahui menyukai lagu ini dan sering menyanyikannya.

Penyanyi 24 tahun kelahiran Bronx itu bisa dibilang merupakan pendatang baru sukses, yang menandatangani kontrak rekaman pertama pada Februari 2017 dengan Atlantic Records. Dalam sejumlah wawancara, Cardi B yang berasal dari keluarga sederhana mengatakan menjadi rapper adalah cita-citanya sejak kecil.

"Sempat berpikir betapa bodohnya saya berharap bisa mewujudkan cita-cita itu. Tetapi manajer saya menyemangati untuk selalu percaya pada mimpi, sedikit menakutkan tapi saya melihat bahwa impian ini telah menjadi kenyataan," tuturnya, dilansir dari laman People.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement