REPUBLIKA.CO.ID, -- Perusahaan film asal Amerika Serikat, Sony Pictures, mengundur waktu rilis proyek spin off dari franchise film "Men In Black", yang sempat merajai box office pada era 90an. Pada awalnya, film tersebut akan diputar secara perdana pada 17 Mei 2019 mendatang, namun akhirnya diundur hingga satu bulan kemudian, atau sekitar 14 Juni 2019.
Seperti dilansir dari laman AceshowBiz, Sabtu (20/1), Sony Pictures memang telah mengundur waktu pemutaran perdana spin off dari Men In Black tersebut, yang hingga saat ini belum memiliki judul. Rencananya, film tersebut akan dirilis berbarengan dengan lanjutan film "John Wick: Chapter 3", yang dibintangi Keanu Reeves.
Dengan tanggal rilis yang baru, maka spin off dari "Men In Black" itu akan diputar bersamaan dengan film hasil produksi New Line Cinema, "Son of Shaft". Reboot dari film Shaft, yang pernah populer pada 1970.
Selain itu, spin off "Men In Black" itu juga akan bersaing dengan film produksi dari Fox, Gambit (2019) dan film reboot "Charlie Angels", dan "The Secret Life of Pets 2" yang dirilis sepekan sebelumnya.
Sedangkan sepekan setelah dirlis, spin off "Men In Black" itu mesti bersaing dengan film rilisan baru, seperti "Toy Story 4", "Transformers 7", "48 Meter Down", dan "Cowboy Ninja Viking". Kondisi ini tentu menjadikan film "Men In Black" mendapatkan saingan yang cukup berat di jajaran Box Office.
Rencana pembuatan film spin off dari "Men In Black" ini memang sudah diumumkan pada September 2017 silam. Duet penulis naskah untuk film "Iron Man" dan "Transformers: The Last Knight", Matt Holloway dan Art Macum, akan menggarap naskah dari film ini. Sementara Walter F Parkes dan Laurie MacDonald akan menjadi produser dalam film ini, sedangkan Steven Spielberg menduduki posisi sebagai Eksekutif Produser.
Semua nama ini juga terlibat dalam produksi film "Men In Black" pertama, yang dirilis pada 1997 dan menampilkan aktor Tommy Lee Jones dan Will Smith. Namun, hingga kini, rumah produksi Sony Pictures masih belum menemukan sutradara yang akan menggarap film yang diharapkan bisa mengulangi sukses film-film Men In Black sebelumnya, terutama film pertama.
Pada 1997, film "Men In Black" pertama memang mampu merajai Box Office dan mendatangkan pendapatan sekitar 589 juta dolar AS dari pemutaran di seluruh dunia. Sayangnya, dua film sekuel Men In Black, "Men In Black II" (2002) dan "Men in Black 3" (2012), dianggap tidak mampu mengulangi sukses tersebut.