Rabu 04 Apr 2018 13:01 WIB

Agus Sayangkan Pernyataan Dukungan JR Saragih Kepada Djarot

Padahal menurut Agus, belum ada sikap resmi dari Demokrat dalam pemberian dukungan

Rep: Febrianto Adi Susanto/ Red: Bilal Ramadhan
JR Saragih
Foto: ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi
JR Saragih

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Agus Hermanto menyayangkan pernyataan dukungan Jopinus Ramli (JR) Saragih yang mendukung pasangan calon (paslon) gubernur Sumatera Utara (Sumut). Agus menilai pernyataan JR Saragih adalah murni pernyataan pribadi.

"Sikap partai adalah belum ada dan yang disampaikan JR Saragih itu adalah pernyataan pribadi dan menurut kami ini terlalu dini sehingga ini pun juga kita sayangkan," ujar Agus di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (4/4).

Partai Demokrat memang belum menentukan arah dukungannya setelah batal ikutnya pasangan yang diusung Partai Demokrat di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara. Keputusan arah dukungan tersebut menurut Agus nantinya akan dikoordinasikan antara DPP Partai Demokrat dan Majelis Tinggi Partai Demokrat.

"Menurut kami kita sayangkan juga kenapa harus ada pernyataan ini padahal Partai Demokrat belum mengumumkan secara resmi di dalam dukungannya," katanya.

Sebelumnya beredar video JR Saragih mengajak pendukungnya untuk mendukung paslon nomor urut 2 Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus. JR Saragih-Ance yang sempat diusung oleh sejumlah partai seperti Partai Demokrat, PKB, dan PKPI dinyatakan gagal maju di Pilgub Sumut oleh KPUD Sumut setelah tidak memenuhi syarat karena legalisasi ijazah milik JR Saragih bermasalah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement