REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tes kesehatan yang dijalani Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) Sandiaga Salahuddin Uno tampaknya menyita banyak tenaga. Usai menjalani rangkaian tes dari pagi hingga malam hari, ia pun mengajak timnya menyantap nasi goreng.
"Tadi habis tes kesehatan, terakhir sempat makan malam, jadi berhenti dulu ngeliat UKM unggulan di Jakarta, Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih yang jadi favorit di sini. Kita lihat selalu penuh," kata Sandiaga di Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (13/8).
Sandiaga mengaku acara makan malam itu adalah balas dendam. Pasalnya, ia telah diminta berpuasa sejak Ahad (12/8) pukul 20.00 WIB.
"Balas dendam banget," kata dia.
Lapar tak terbendung setelah seharian tes kesehatan.. Saatnya makan nasi goreng kambing Kebon Sirih, salah satu nasi goreng favorit saya di Jakarta. pic.twitter.com/WRtI1NGmwQ
— Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno) August 13, 2018
Menurut Sandiaga, ia telah selesai menjalani tes kesehatan di RSPAD Gatot Subroto. Tes itu dilaksanakan oleh para dokter dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Menurut dia, tim dokter bekerja sangat profesional. Ia juga mengapresiasi RSPAD yang telah menyediakan fasilitas berkelas internasional.
"Saya lihat industri kesehatan berkembang, fasilitasnya internasional," kata dia.
Bacapres dan bacawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno melakukan tes kesehatan pada Senin (13/8) pagi hingga malam hari di RSPAD Gatot Subroto. Sebelumnya, pada Ahad (12/8) capres dan cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin telah lebih dahulu melakukan tes pemeriksaan selama 12 jam.
Dalam tes kesehatan kali ini, terdapat 14 poin pemeriksaan kesehatan yang harus dijalani. Pemeriksaan meliputi riwayat penyakit fisik dan jiwa secara keseluruhan. Kemudian untuk jasmani, ada pemeriksaan penyakit dalam, penyakit jantung, pembuluh darah, penyakit paru-paru, bedah, urologi, ortopedi pem darah paru bedah urologi ortopedi, THT, neurologi dan laboratorium radiologi.