REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Maskapai penerbangan Wings Air membuka enam rute baru menghubungkan Makassar, Sulawesi Selatan dengan kota-kota wisata di Nusa Tenggara Timur (NTT). Enam rute baru ini mulai dibuka Rabu 5 Desember 2018.
“Kehadiran Wings diharapkan mampu menyediakan pilihan transportasi baru yang lebih terjangkau, cepat dan mudah,” kata Operations Director of Wings Air, Capt. Redi Irawan melalui siaran pers yang diterima Republika.co.id pada Kamis (6/12).
Redi menuturkan, Wings Air melalui rute barunya akan membuat pengalaman perjalanan wisatawan dan pebisnis menjadi lebih berkesan. Bahkan traveler maupun pebisnis dapat melakukan perjalanan pulang pergi menggunakan maskapai Wings Air.
Enam rute baru yang dibuka ini, yakni penerbangan dari Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan (UPG) bernomor IW-1940 lepas landas pukul 06.00 WITA dan tiba di Bandar Udara Frans Seda, Maumere, NTT (MOF) pukul 07.20 WITA.
Kemudian Wings Air berangkat dari Maumere menuju Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo (LBJ) pukul 07.45 WITA. Penerbangan ini menggunakan nomor IW-1960 dan mendarat pukul 08.40 WITA di Labuhan Bajo.
Selanjutnya dari Labuan Bajo wisatawan juga dapat melakukan perjalanan menuju Lombok dengan menggunakan Wings Air bernomor IW-1967. Wisatawan bertolak dari Labuan Bajo pukul 09.00 dan tiba di Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, Lombok (LOP) pukul 10.20 WITA.
Kemudian sambung Redi, Wings Air pun menyediakan penerbangan sebaliknya. Wisatawan menggunakan pesawat dengan nomor IW-1966 mengudara dari Lombok pukul 13.55 WITA dan mendarat di Labuan Bajo pada 15.10 WITA.
Selanjutnya Wings Air nomor penerbangan IW-1961 berangkat dari Labuan Bajo pukul 15.30 WITA dan tiba di Maumere pukul 16.25 WITA. Serta wisatawan yang dari Maumere dapat kembali menuju Makkasar menggunakan Wings Air dengan nomor penerbangan IW-1941 yang lepas landas pukul 16.45 WITA dan tiba di Makassar kembali pukul 18.20 WITA.
“Frekuensi terbang masing-masing satu kali setiap hari,” ujarnya.
Adapun pesawat yang digunakan lanjut Redi, Wings Air mengoperasikan pesawat jenis turboprop ATR 72-500 atau ATR 72-600 yang berkapasitas 72 penumpang dalam kelas ekonomi.
Dia juga berharap, dengan membuka enam rute penerbangan baru tersebut semakin mewujudkan komitmennya yang senantiasa menjadi maskapai yang dapat menghubungkan wilayah setingkat kabupaten dengan kabupaten/ kota lainnya salah satunya antarNusa Tenggara.
“Harapan kami semakin terwujud interkonektivitas yang memberikan nilai tambah bagi wisatawan maupun pebisnis dalam bepergian serta mempercepat distribusi logistik,” tuturnya.