REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon wakil presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin menyatakan berita pembubaran Kementerian Agama jika pasangan capres-cawapres 01 Jokowi-Ma'ruf merupakan berita bohong atau hoaks. Ia meminta masyarakat tidak percaya dengan berita bohong dan fitnah.
"Ngawur itu, itu fitnah dan hoaks," kata Kiai Ma'ruf, Ahad (24/2).
Ma'ruf menyatakan hal itu menanggapi beredarnya video bahwa jika Jokowi-Ma'ruf menang di Pilpres 2019 maka pernikahan sesama jenis akan diperbolehkan.
Ia mengungkapkan banyak hoaks yang beredar di masyarakat termasuk juga jika pasangan itu memang maka Kementerian Agama akan dibubarkan.
"Macam-macamlah, mulai yang isu isu keagamaan dan lainnya yang tidak benar," ujarnya.