Selasa 19 Mar 2019 12:11 WIB

Buya Syafii: Politikus Harus Siap Menang dan Kalah di Pemilu

Pemilu 2019 akan serentak dilaksanakan pada 17 April.

okoh islam dan Guru Bangsa Buya Ahmad Syafii Maarif.
Foto: Republika/Iman Firmansyah
okoh islam dan Guru Bangsa Buya Ahmad Syafii Maarif.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif meminta para politikus yang bersaing dalam kontestasi Pemilu 2019 siap kalah dan siap menang. Pemilu 2019 akan serentak dilaksanakan pada 17 April.

"Jadi, siap kalah dan siap menang, seharusnya itu," kata Buya Syafii saat ditemui di Grha Suara Muhammadiyah, Yogyakarta, Selasa (19/3).

Meski demikian, Syafii melihat kondisi politik yang berkembang saat ini cenderung mencerminkan bahwa para politikus tidak memiliki kesiapan untuk kalah pada pemilu mendatang. "Ini nampaknya kan tidak, menang siap, tetapi kalah enggak siap. Jadi, yang benar itu kedua-duanya siap," kata anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ini.

Demokrasi, menurut Buya, merupakan sistem yang mendidik setiap orang untuk bersabar. Apabila tidak suka dengan seseorang atau rezim pemerintahan, maka bersabar dan menunggu dengan tidak memilihnya lagi pada pemilihan berikutnya.

"Itu baiknya sistem demokrasi dengan segala kelemahannya," kata dia.

Menurut dia, situasi yang memanas mendekati Pemilu 2019 merupakan hal biasa asalkan tidak diikuti dengan adu fisik atau gontok-gontokan yang dapat memicu perpecahan. "Kan berebut ya, kekuasaan itu memang ganas, tetapi sesungguhnya kekuasaan yang dipimpin dengan ada acuan moralnya, tidak begitu," kata Syafii Maarif.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

The Best Mobile Banking

1 of 2
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement