REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Komandan Lapangan Udara Wiriadinata, Letnan Kolonel (Letkol) Pnb M Pandu, mengatakan, Bandara Wiriadinata akan membuka rute penerbangan baru. Bandara yang kini hanya melayani rute penerbangan Jakarta-Tasikmalaya-Jakarta, akan juga melayani penerbangan dengan rute Surabaya-Tasikmalaya-Surabaya.
"Tanggal 8 (Juni) akan ada satu maskapai masuk, Citilink jenis ATR dengan rute Surabaya-Tasikmalaya-Surabaya," kata dia di Bandara Wiriadinata, Senin (3/6).
Ia menilai, penambahan penerbangan di Bandara Wiriadinata akan menambah geliat masyarakat Tasikmalaya menggunakan transportasi udara. Saat ini, baru ada satu jadwal penerbangan di bandara Wiriadinata.
Menurut Pandu, animo masyarakat Tasikmalaya yang ingin menggunakan pesawat terbang cukup tinggi. Ia mengklaim, rata-rata jumlah penumpang di Bandara Wiriadinata memenuhi lebih dari 60 persen kursi pesawat Wings Air, yang merupakan satu-satunya maskapai di bandara tersebut saat ini.
Ia mengakui, pada 2 Maret 2019 lalu maskapai Garuda Indonesia sempat beroperasi dengan rute Jakarta-Tasikmalaya-Jakarta, dengan menggunakan pesawat jenis ATR. Namun, maskapai berplat merah itu hanya bertahan dua pekan melayani rute tersebut.
"Garuda yang kemarin masuk ke Tasik sampai saat ini tidak beroperasi. Hal itu dikarenakan permasalahan di bidang administrasi, belum ada kecocokan jadwal di Halim Perdana Kusuma," kata dia.
Pandu menilai, hal itu disebabkan lantaran jadwal penerbangan di Bandara Halim saat ini sudah penuh. Karena itu, maskapai Garuda Indonesia belum mendapat jatah tambahan untuk membuka rute Jakarta-Tasikmalaya-Jakarta, secara kontinyu.
Padahal, ia menilai, banyak masyarakat yang ingin pergi atau keluar dari Tasikmalaya menggunakan moda transportasi udara. "Dari Wings Air sudah mengajukan penambahan slot, tapi kembali ke permasalahan di Halim yang penuh. Kalau kita sanggup, tapi kita menyesuaikan jadwal di bandara lainnya," kata dia.