REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin berharap calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober mendatang.
Menurut Ma'ruf, kedatangan Prabowo juga diharapkan oleh presiden terpilih Joko Widodo, sebagai salah satu bentuk rekonsiliasi.
"Ya (berharap hadir), tentu sudah Pak Jokowi sudah bilang berharap (Prabowo) datang (saat pelantikan)," ujar Ma'ruf di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (4/7).
Ma'ruf pun kembali menyinggung proses rekonsiliasi dari dua kubu 01 dan 02 pascapenetapan presiden dan wakil presiden terpilih. Ma'ruf meyakini, rekonsiliasi pasti akan terjadi dan hanya tinggal menunggu waktu.
"(Waktunya) belum tahu. Saya kira tunggu aja saatnya, pasti akan ada pertemuan, pasti," kata ketua Majelis Ulama Indonesia tersebut.
Kehadiran Ketua Umum Partai Gerindra itu dinantikan Jokowi-Ma'ruf pada saat pelantikan presiden-wakil presiden terpilih di Gedung DPR/MPR/DPD, Jakarta, 20 Oktober mendatang. Apalagi, pada 2014 lalu, Prabowo menghadiri pelantikan presiden-wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla di Gedung DPR/MPR/DPD.