REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok mendukung rencana pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di masing-masing satuan pendidikan di Kota Depok. Apalagi, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Depok memiliki program-program yang peduli terhadap peningkatan pendidikan.
Kepala Disdik Depok Mohammad Thamrin mengatakan, pembentukan UPZ merupakan bagian dari mewujudkan kepedulian terhadap sesama. Nantinya dana yang dikumpulkan di Baznas Depok juga akan kembali lagi dalam bentuk beasiswa atau bantuan memperbaiki sarana pendidikan.
"Harapannya bisa menjadi bagian dari upaya pemeratan pendidikan. Selain juga sebagai bentuk kepedulian warga sekolah terhadap sesama," ujar Kepala Disdik Depok, Mohammad Thamrin, di Balai Kota Depok, Jumat (20/9).
Menurut Thamrin, saat ini Disdik Depok masih menunggu laporan kepengurusan UPZ dari pihak sekolah. Sebab, harus ada ketuanya, sekretaris, dan jabatan strategis sebagaimana organisasi lainnya.
Adapun prosesnya sendiri, laporan kepengurusan UPZ sekolah yang diterima disdik akan disampaikan pada Baznas Depok. Baru setelah itu, imbuh Thamrin, kepengurusan ini disahkan melalui surat keputusan (SK).
"Setelah itu UPZ bisa mengumpulkan zakat, infak, atau sedekah. Mengenai pertanggungjawabannya langsung ke Baznas Depok," jelas Thamrin.