Sabtu 09 Nov 2019 01:00 WIB

Jane Fonda Abaikan Komentar Miring Atas Penangkapannya

Jane Fonda ditangkap dalam aksi perubahan iklim dan lingkungan.

Rep: Puti Almas/ Red: Reiny Dwinanda
Aktris yang juga aktivis lingkungan, Jane Fonda, ditangkap polisi saat berdemonstrasi di Capitol Hill, Washington DC, awal November (1/11).
Foto: EPA
Aktris yang juga aktivis lingkungan, Jane Fonda, ditangkap polisi saat berdemonstrasi di Capitol Hill, Washington DC, awal November (1/11).

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON — Aktris senior Jane Fonda telah menghabiskan satu malam di penjara, setelah kembali ditangkap saat melakukan unjuk rasa di Ibu Kota Washington, Amerika Serikat (AS) pada pekan lalu. Meski demikian, ia nampak tidak gentar dan bahkan mengatakan bahwa banyak orang yang mencoba untuk ‘menyerang’ tindakannya tersebut.

"Orang-orang itu akan selelu menyerang dengan cara itu. Cara terbaik terbaik untuk menyerang selebritas adalah dengan mengatakan dia melakukannya untuk mencari popularitas dan apapun itu,” kata Fonda dalam sebuah wawancara dengan Fox 5, dilansir Fox News pada Jumat (8/11).

Baca Juga

Perempuan berusia 81 tahun itu mengatakan tidak peduli dengan serangan yang datang terhadapnya. Ia juga menganggap bahwa mereka yang mencoba demikian hanyalah orang-orang tidak penting, yang tidak mengerti masalah lingkungan yang dihadapi dunia saat ini.

Fonda mengatakan bahwa perubahan iklim adalah krisis lingkungan yang harus diselesaikan dengan segera. Masalah ini menurutnya membutuhkan sejumlah besar orang-orang untuk melakukan aksi dalam skala yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya agar mendorong para politisi dan tentunya pejabat pemerintah untuk mengambil tindakan.

Fonda kembali ditangkap pada 1 November lalu, yang merupakan penangkapan keempat kalinya dalam satu bulan terakhir. Ia ditahan bersama dengan rekan-rekan sesama aktris lainnya, yaitu Catherine Keener dan Rosanna Arquette, setelah mereka melakukan demonstrasi untuk memperjuangkan lingkungan hidup, yang bertajuk "Fire drill".

Sebelumnya, pada 11 Oktober, Fonda juga menjadi salah satu dari 16 orang yang ditangkap dalam demonstrasi yang digelar di Capitol, Washington. Menurut keterangan polisi, aktris pemeran Monster-in-Law itu dituduh atas pelanggaran karena ikut berkerumun, menghalangi,dan menampung massa yang terlibat dalam unjuk rasa. Saat itu, ia diketahui sedang berkumpul bersama dengan aktivis perubahan iklim lainnya.

Dalam sebuah video yang terlihat dari rekaman wartawan WUSA9, Mike Valerio, polisi tampak membawa Fonda ke tahanan dengan kondisi tangannya yang sudah terikat atau diborgol. Banyak orang di sekitarnya yang meneriakkan dukungan untuk perempuan kelahiran 21 Desember 1937 itu.

“Kami mencintaimu Jane,” ujar kerumunan yang ada di sekitar Fonda saat penangkapan dilakukan.

Fonda diprediksi akan kembali melanjutkan aksi protes sebagai langkah penyelamatan lingkungan dan apa yang disebutnya untuk mencegah perubahan iklim pada Januari 2020. Ia telah berencana untuk tinggal selama empat bulan di Washington unuk mengikuti serangkaian unjuk rasa. Rencana ini dilakukan setelah dirinya mendapat persetujuan cuti dari serial film Grace and Frankie dari Netflix.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement