REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Hollywood, Tom Hanks berbagi cerita tentang gejalan Covid-19 yang dia alami serta istrinya, Rita Wilson. Hanks dan Wilson menjadi selebritas pertama yang mengungkapkan diagnosis terinfeksi virus corona ketika mereka berada di Australia.

Akhir pekan lalu, Hanks membahas diagnosa dan pemulihan selanjutnya sambil menyampaikan monolog Saturday Night Live. Itu adalah penampilan publik pertamanya sejak didiagnosis.

Sekarang, Hanks telah muncul di The National Defense Radio Show, di mana dia berbicara tentang berbagai gejala yang dia dan Wilson alami dengan virus tersebut. "Rita melewati waktu yang lebih sulit daripada yang saya lakukan," ujar Hanks kepada pembawa acara Randy Miller dikuti NME, Ahad (19/4).

“Dia mengalami demam yang jauh lebih tinggi. Dia telah kehilangan indera pengecap dan penciumannya. Saya menderita sakit badan yang parah dan sangat lelah, dan itulah bagaimana Covid-19 melewati kita," lanjut Hanks.

Ia mengatakan, kasus Covid-19 yang menimpanya termasuk relatif lebih awal di Australia. Pemerintah Australia meminta Hanks dan Wilson mengisolasi diri agar tidak menularkannya ke orang lain.

“Itu relatif awal dalam tanggapan Australia terhadap virus corona, dan mereka ingin kami tidak memberikannya kepada orang lain. Karena itulah kami dikunci," kata dia.

Hanks mencoba melakukan 30 menit latihan terus menerus untuk tetap aktif saat di karantina. Akan tetapi, musnah setelah 12 menit.

Hanks dan Wilson berada di Australia untuk praproduksi biografi Elvis Presley yang belum diberi judul dari Warner Bros. Kemudian mereka dinyatakan positif Covid-19. Keduanya kini telah pulih dan merasa lebih baik, serta kembalu ke rumah mereka di Los Angeles, California.

Ikuti Whatsapp Channel Republika