REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Seorang jenderal Inggris memperingatkan bahwa Inggris menghadapi ancaman rudal bertenaga nuklir Rusia yang dapat melakukan perjalanan keliling Bumi selama bertahun-tahun.
Klaim tersebut dibuat oleh Letjen Jim Hockenhull, kepala intelijen pertahanan Inggris.
"Sementara ancaman konvensional tetap ada, kami telah melihat musuh kami berinvestasi dalam kecerdasan buatan, pembelajaran mesin dan teknologi terobosan lainnya, sementara juga memperkuat teknik pengaruh yang lebih tradisional," kata Hockenhull kepada Sunday Telegraph.
Dia mengatakan bahwa Rusia mendorong batas-batas ilmu pengetahuan dan perjanjian internasional dan telah memperingatkan bahwa mereka bisa mengembangkan rudal bertenaga nuklir dengan waktu yang hampir tidak terbatas. Hockenhull mencatat bahwa Moskow sedang menguji sistem rudal jelajah bertenaga nuklir subsonik yang memiliki jangkauan global dan akan memungkinkan serangan dari arah yang tidak terduga.
"Kita harus memastikan bahwa kita memiliki niat dan kemampuan untuk memastikan bahwa tindakan yang tidak bertanggung jawab tidak akan dibiarkan begitu saja," ujarnya.
Rusia juga menarik perhatian publik baru-baru ini atas tuduhan campur tangan dalam pemilu AS dan Inggris dan tuduhan meracuni oposisi Alexey Navalny.