REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Dai kondang Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym dikabarkan terinfeksi Covid-19. Sebelum melakukan tes usap, dia sempat pergi ke Bandung, Jawa Barat pada Rabu pekan lalu. Pemimpin Pondok Pesantren Daarut Tauhiid ini menceritakan kronologis kegiatannya sebelum positif Covid-19 dan sesudah positif di akun Instagramnya, @aagym.
Pada Rabu pekan lalu, kondisi Aa Gym masih sehat. Dia melakukan perjalan dari Jakarta ke Bandung. Lalu pada Kamis (24/12), penceramah berdarah sunda ini sempat melakukan olahraga renang. Saat itu kondisinya juga masih sehat. Kemudian, keesokan paginya, ulama yang kerap tampil menggunakan sorban ini bersepeda dan memilih tempat yang relatif sepi.
“Lalu Sabtu menjelang kembali ke Jakarta merasa enggak fit, ingin diinfus dulu. Diinfus vitamin dan dirapid, hasilnya non reaktif,” kata Aa Gym.
Diduga kelelahan, Aa Gym dianjurkan untuk istirahat. Dia memutuskan untuk isolasi mandiri, di satu tempat sepi dan jauh dari orang-orang. Malam Ahad, ia sudah mulai isolasi.
Kemudian, dia melanjutkan tes usap bersama anak-anaknya dan tadi malam mendapat hasilnya. “Hasil anak Aa negatif, alhamdulillah saya positif,” ujar dia.
Aa menyatakan, tidak mengalami gejala Covid-19 yang berat. Secara umum, hanya batuk, tidak ada sesak, dan tidak ada pusing yang berlebihan. Angka saturasi oksigen dari oxymeternya menunjukkan 98 dan suhunya 36,3 celsius. Ini berarti kondisinya baik. Saat ini, Aa Gym tengah berada di ruang isolasi sendirian.
“Doakan semoga Allah mengampuni dan mudah-mudahan menjadi penyemangat teman-teman untuk lebih menjaga diri, protokol kesehatan dan doa lebih gigih. Terimakasih sahabat-sahabatku yang baik, doakan aa. Apapun nanti yang terjadi mudah-mudahan kita bisa berkumpul di surga,” kata dia.