Senin 25 Jan 2021 20:51 WIB

Legislator Nilai Perpanjangan PPKM Sulit Tekan Angka Covid

Legislator menyarankan agar dilakukan karantina wilayah.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Bayu Hermawan
Netty Prasetiyani.
Foto: Foto: Istimewa
Netty Prasetiyani.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi IX DPR Netty Prasetiyani menyoroti upaya pemerintah memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) hingga 8 Februari 2021. Menurutnya perpanjangan PPKM akan sulit menekan angka kasus jika Pemerintah tidak segera melakukan karantina wilayah secara penuh/PSBB Total. 

"Perkantoran, pusat perbelanjaan, dan tempat hiburan dibatasi, tapi kenyataannya kerumunan massa tetap terjadi di banyak titik," kata Netty kepada Republika.co.id, Ahad (24/1).

Baca Juga

Sejumlah tempat seperti pasar tradisional, antrian dalam pengurusan SIM/STNK, rumah makan, bahkan kegiatan perkumpulan di masyarakat masih berjalan tanpa protokol kesehatan. Selain itu, tokoh publik dan influencer juga belum bisa jadi contoh yang baik bagi masyarakat.

Dirinya berpandangan perpanjangan PPKM Jawa Bali ini memang tidak sesederhana yang dibayangkan. Di satu sisi angka kasus terus menanjak tinggi, bahkan nyaris tembus satu juta. Namun di sisi lain, cara dan strategi yang dilakukan tidak kunjung membuahkan hasil.