VIVA – Selebgram Dinda Shafayana jadi sorotan setelah mengungkapkan cerita bahwa dia menjadi korban pelecehan ketika berada di gerai Kopi Kenangan. Ia menceritakan kejadian yang tak menyenangkan. Dia kecewa karena sebagai pelanggan lama dia merasa dirugikan dengan salah satu oknum karyawan gerai tersebut.
“Kejadian yang enggak pernah aku alami selama beberapa tahun ini jadi pelanggan kopi kenangan. Semoga ini kejadian yang aku alami enggak terjadi ke kalian di luar sana,” unggah Instagram @dindasafay
Berikut kejadian yang disampaikan Dinda Shafayana lewat instagram.
1 Maret 2021, sekitar pukul 18.30 WIB, kami di Kopi Kenangan franchise yang di Medan Ringroad.
Karena hotel aku dekat dari sana jadi memang biasa Grab Food dari sana sampai.
Akhirnya hari ini ke-2 kalinya aku coffee shop-nya langsung, karena memang lagi pengin nongkrong.
Sekitar pukul 19.20 WIB, aku kebelet mau buang air kecil. Sudah nunggu beberapa menit, ternyata itu toilet karyawan. Aku turun ke lantai 1, karena disitu toilet pelanggan agak ngantri 2 orang begitu.
Aku juga sempat ketok dulu di toilet karyawan/pelanggan karena di lantai 2 sudah nunggu beberapa menitan enggak keluar orang. Cerita selengkapnya cek halaman berikut.
Akhirnya aku masuk ke toilet. Baru selesai buang air kecil, ….. Pas saat itu, momen karyawan barista ini dobrak pintu toilet aku.
Bukannya minta maaf, malah bilang “Makanya dikunci”.
Padahal itu pintu sudah aku kunci, dan ada video dimana aku memang sudah kunci secara jelas banget.
Itu karyawan setelah dobrak dan bilang begitu, langsung “Ketawa terbahak bahak dan …”. Aku kok bisa tahu?
Yap! Karena aku masih di dalam toilet dan dia ketawa cukup keras di luar sampai bisa kedengeran sama aku kan.
Yang lucunya itu toilet pelanggan dan jelas ada bacaan di depan pintu toilet.
Pintu toilet di lantai 2 khusus karyawan dan pintu toilet lantai 1 khusus pelanggan.
Setelah itu aku sempat manggil mas-masnya cuma enggak dengar mereka “padahal sudah agak besar suara aku” dan yap!. Cek lagi pernyataan Kopi Kenangan mengetahui hal ini di halaman berikut.
Dia malah bilang kalau biasa karyawan juga pakai toilet pelanggan a.k.a enggak sesuai dengan peraturan mereka di sana.
Yang bikin aku nangis kejar itu, karena setelah kejadian itu dia bener-benar “ngetawain aku bareng temannya yang lain”. Di situ titik aku nangis enggak bisa tahan lagi.
Intinya aku minta doa dan dukungan saja, karena dengan kasus kayak begini naik mereka “oknum yang kurang tanggung jawab” tahu dampak dari apa yang sudah mereka lakukan.
Sekian kali penjelasanya, kalau ada salah dalam kalimat yang aku ucapkan mohon dimaafkan, karena aku sendiri pertama kali mengalami kejadian seperti ini.
Cerita Dinda ini pun menjadi viral. bahkan postingan dari Dinda langsung direspon oleh pihak Kopi Kenangan. Lewat postingan Dinda, pihak Kopi Kenangan langsung minta maaf.
“Kami tim manajemen Kopi Kenangan sudah mengirimkan pesan kepada ibu Dinda. Jika berkenan, Ibu Dinda bisa memberikan informasi untuk menindaklanjuti hal ini. Sekali lagi kami atas Manajemen Kopi Kenangan memohon maaf atas ketidaknyamanan Ibu Dinda Shafay,” tulis komentar pihak Kopi Kenangan.