Jumat 23 Apr 2021 09:19 WIB

Michelle Cerita Soal Kemampuan Masak Obama

Selama karantina kemampuan masak anak-anak Obama justru sangat meningkat.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Indira Rezkisari
Michelle Obama dan Barack Obama.
Foto: EPA
Michelle Obama dan Barack Obama.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Kemampuan memasak yang dimiliki Presiden Amerika Serikat ke-44, Barack Obama, terungkap berkat pengakuan sang istri, Michelle Obama. Saat keduanya baru saling mengenal, Michelle mengaku terkejut karena Barack ternyata bisa memasak.

Akan tetapi, bisa dibilang kemampuan Barack tidak setara dengan Michelle. "Dia hanya menguasai sekitar tiga resep, cara membuat chili, tumisan, dan omelet. Jadi dia terus mengulang-ngulang antara ketiganya. Tapi dia bisa memasak," ujar Michelle.

Baca Juga

Untungnya, itu diimbangi kemampuan dan kesenangan Michelle dalam bidang masak-memasak. Saking tertariknya pada makanan, Michelle kini memiliki acara memasaknya sendiri di Netflix yang ditujukan bagi anak-anak, berjudul Waffles + Mochi.

Meski begitu, juru masak andal di keluarga Obama bukanlah orang tua, melainkan kedua putri Michelle dan Barack, Sasha and Malia. Michelle menceritakan bahwa sejak awal karantina mandiri, Sasha dan Malia tidak terhitung membuat berbagai menu lezat.

Karena kemampuan memasak anak-anaknya yang sangat baik, Michelle merasa sudah saatnya dia melepaskan gelar "koki kepala" dalam keluarga. Dia merelakan kebebasan memasak itu kepada kedua anaknya, generasi muda yang dengan senang meneruskannya.

Sasha dan Malia banyak memanggang roti, juga membuat pie dengan pinggiran dan isian yang rasanya disebut Michelle sangat menggugah selera. Mereka bahkan memanggang sejak dini hari, cinnamon buns jam satu pagi.

"Saya pernah meminta mereka berhenti karena kami tidak bisa memakan semua sajian manis itu. Kedua putri saya sangat suka memasak, mereka senang dengan kebebasan di dapur. mereka suka mencipta dan bereksperimen," kata Michelle, dikutip dari laman The List.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement