Kamis 06 May 2021 15:06 WIB

China Tunda Dialog Ekonomi dengan Australia

Australia menilai keputusan Beijing mengecewakan.

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
Infografis warga Australia semakin tidak percaya pada China
Foto:

Tidak lama setelah berita China menunda dialog ini nilai dolar Australia jatuh 0,6 persen terhadap dolar AS. Pertemuan yang dinamakan Dialog Ekonomi Strategis China-Australia untuk menengahi perdagangan kedua negara dan mendorong pembicaraan bilateral untuk menyelesaikan sengketa ekonomi.

Sebelumnya Australia menggambarkan kesepakatan itu sebagai 'salah satu pertemuan utama bilateral ekonomi dengan China' Pengamat stasiun televisi ABC Jeffrey Wilson mengatakan  langkah terbaru China tampaknya 'tidak berdampak substantif'. Pasalnya Beijing sudah menerapkan tarif ke sejumlah industri Australia tahun lalu.  

"Dengan menggunakan termonuklir pada tahun 2020, kini keputusan China tidak berdampak substantif terhadap Australia dan sebagian besar langkah simbolisnya tidak berarti," kata Wilson.

Bulan lalu Australia membatalkan kesepakatan Belt and Road antara Beijing dan negara bagian Victoria. Langkah ini membuat China marah.

Belt and Road Initiative yang diprakarsai Presiden Xi Jinping ini proyek senilai satu triliun dolar AS untuk membangun jaringan infrastruktur dan investasi di seluruh Asia dan Dunia. Pekan ini Canberra juga mengumumkan meninjau ulang penyewaan Pelabuhan Darwin selama 99 tahun. n Lintar Satria

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement