REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Yayasan Penelitian dan Arsip Raja Abdulaziz (Darah) menyiarkan bagian kedua dari film dokumenter tentang Arab Saudi-Palestina. Film itu berjudul Palestina, Lilin yang tak Pernah Padam.
Dilansir Saudi Gazette pada Kamis (10/6) film dokumenter itu disiapkan untuk memperjelas hubungan permanen antara Kerajaan Arab Saudi dan Palestina. Selain itu menggambarkan korelasi politik antara persoalan Yerusalem dalam masalah politik internasional dalam agenda diplomatik Arab Saudi.
Film yang juga disiarkan melalui saluran YouTube Darah dan platform lainnya juga mengungkapkan akar dari hubungan spiritual dan politik yang dimulai pada masa pemerintahan Raja Abdulaziz. Dalam film itu ditayangkan benda-benda bersejarah termasuk dokumen fotografi dan surat yang dikirim Raja Abdulaziz kepada presiden Amerika Serikat Franklin Roosevelt, tertanggal Maret 1945.
Serial ini dianggap sebagai referensi intensif bagi para peneliti dan spesialis tentang rakyat Palestina. Film ini juga merupakan kunci terdokumentasi tentang hubungan Kerajaan Arab Saudi dengan masalah Palestina.