REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tempat tidur pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, sudah terisi 81,7 persen. Hal itu berarti saat ini hanya tersisa sekitar 18,2 persen atau 1.352 tempat tidur.
Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I, Kolonel Marinir Aris Mudian, mengatakan, per Ahad (20/6) pukul 08.00 WIB, jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet sebanyak 6.042 orang. Jumlah itu bertambah 12 orang dibanding hari sebelumnya.
"Jumlah pasien rawat inap 6.042 orang (3.039 pria dan 3.003 wanita)," kata Aris dalam keterangannya, Ahad. Ribuan pasien itu dirawat di tower 4, 5, 6 dan 7 RSD Wisma Atlet Kemayoran.
Dengan total pasien 6.042, berarti kini hanya tersisa 1.352 tempat tidur. Sebab, total kapasitasnya adalah 7.394 tempat tidur. Dengan demikian, tingkat keterisian Wisma Atlet Kemayoran kini sudah mencapai 81,7 persen alias hanya tersisa 18,2 persen.
Tingkat keterisian RSD Wisma Atlet terus naik seiring terus melonjaknya kasus baru Covid-19 di Jakarta sejak usai Lebaran. Dalam tiga hari terakhir saja, tercatat kenaikan kasus baru selalu di atas empat ribu per hari. Kemarin, Sabtu (19/6), merupakan jumlah kasus harian tertinggi sepanjang pandemi melanda Ibu Kota, yakni 4.895 orang positif.