REPUBLIKA.CO.ID, BAZHONG — Media lokal China melaporkan kasus flu burung H5N6 telah terdeteksi di Kota Bazhong. Hal itu, diketahui setelah lelaki berusia 55 tahun yang terinfeksi di kota tersebut mendapat perawatan di rumah sakit setempat.
Alhasil, pihak berwenang langsung memusnahkan unggas di sekitar kota tersebut. ‘’Para ahli percaya bahwa infeksi itu adalah kasus yang terisolasi dan risiko epidemi yang tidak terlihat sangat rendah," kata pernyataan dikutip dari RNZ, Kamis (15/7).
Laporan tersebut memang bukan yang pertama kali mencuat. Sebelumnya, pada Januari lalu, Prancis dan Jerman memusnahkan lebih dari 660 ribu unggas untuk menahan penyebaran flu burung.
Bahkan, lebih jauh, pada Februari, pejabat Rusia melaporkan jenis flu burung H5N8 telah ditularkan dari burung ke manusia untuk pertama kalinya. Infeksi itu, kata pejabat, menyebabkan tujuh orang jatuh sakit di pabrik unggas.