REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Presiden Marvel, Kevin Feige, menjelaskan alasan mengapa perilisan enam film Marvel Cinematic Universe (MCU) ditunda. Feige mengatakan, penundaan itu terkait dengan pergeseran dan perubahan produksi. Meski demikian, dia menegaskan semua slot masih ada di studio.
Menurut laman the Independent yang dilansir pada Selasa (19/10), sebelumnya dilaporkan mengenai tanggal rilis untuk film Fase 4 yang akan datang pada 2022 dan 2023, ditunda. Film-film tersebut di antaranya Doctor Strange in the Multiverse of Madness, Thor: Love and Thunder, dan Black Panther: Wakanda Forever.
“Jadi semua slot Marvel sama, kami hanya menggeser film yang keluar. Doctor Strange dipindah enam pekan, jadi ada jarak lima bulan di antara film-film Marvel. Saya pikir kita semua bisa mengatasinya,” ujar Feige saat wawancara dengan Variety.
Marvel sebelumnya telah menunda rilis film akibat pandemi Covid-19. Itu termasuk Black Widow dan Eternals. Doctor Strange 2 yang sebelumnya dijadwalkan rilis pada Maret tahun depan, kini akan tayang di bioskop pada 6 Mei 2022. Akibatnya, tanggal rilis Thor: Love and Thunder telah digeser dari 6 Mei 2022 menjadi 8 Juli 2022.
Sementara itu, Black Panther: Wakanda Forever sekarang akan dirilis pada 11 November 2022 dari sebelumnya 8 Juli 2022. The Marvels dijadwalkan rilis pada 17 Februari 2023, bergeser dari sebelumnya pada 11 November 2022. Terakhir, Ant-Man and the Wasp: Quantumania yang semula akan dirilis pada 17 Februari 2023, berubah menjadi 28 Juli 2023.
Selain itu, dua film Marvel yang belum diberi judul. Keduanya seharusnya keluar pada 28 Juli 2023 dan 6 Oktober 2023, harus diundur dari jadwal.
Setelah Disney mengumumkan perubahan pada 18 Oktober, pengguna media sosial mengungkapkan kekecewaan mereka melalui twit ringan. Mereka memprotes Feige mengenai penundaan itu.