REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Israel siap untuk mengizinkan warga Palestina-Amerika untuk transit di wilayahnya sebagai bagian dari kesepakatan pembebasan visa untuk warga Amerika Serikat (AS). Menteri Dalam Negeri Israel Ayelet Shaked mengatakan, bahwa mengizinkan warga Palestina-Amerika untuk transit di Israel adalah permintaan AS selama bertahun-tahun.
"Shin Bet (dinas keamanan Israel) dapat menanganinya, dan dalam konteks pembebasan visa jika proses itu memang terjadi seorang Amerika yang juga memiliki kewarganegaraan Palestina akan dapat memasuki Israel seperti orang Amerika lainnya," katanya kepada wartawan.
"Kesepakatan itu dapat diselesaikan pada Februari 2021," ujarnya menambahkan.
Baca: Investasi China Jadi Batu Sandungan Hubungan AS dan Israel