REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA—Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menyebut Jawa Timur (Jatim) menjadi salah satu basis untuk konsolidasi partainya. Menurut Airlangga, hubungan Golkar dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sudah berlangsung dengan baik sejauh ini.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini mengaku, secara pribadi pernah bekerja sama dengan Khofifah saat masih di komisi yang sama di DPR. Airlangga menegaskan, Khofifah sangat dekat dengan Golkar. Misalnya, pada Pilgub Jatim 2018 lalu, Golkar berhasil mengantar Khofifah bersama Emil Dardak menjadi pemenang.
“Saya mengapresiasi kerja sama yang dilakukan oleh DPD Golkar Jatim di bawah kepemimpinan Pak Sarmuji dengan Ibu Gubernur (Khofifah). Karena Golkar Jatim ini salah satu paling progresif, sehingga bisa direplikasi (ditiru) DPD lain,” ujarnya dalam keterangan, Rabu (12/1/2022) malam.
Bahkan, Golkar Jatim juga pernah mengusulkan nama Khofifah sebagai calon wakil presiden Airlangga. "Masih 2024 lah itu, kalau dari dulu dengan Ibu Khofifah satu komisi, komunikasi baik dengan Bu Khofifah," ujar Airlangga.
Ketum Golkar menghadiri konsolidasi partai berlambang pohon beringin provinsi Jawa Timur, Rabu malam. Dalam pidato sambutannya, Airlangga mengaku konsolidasi di Jatim menjadi istimewa karena dihadiri orang nomor satu se-Jatim, Khofifah Indar Parawansa yang mengenakan pakaian serba kuning, khas warna Golkar.
Airlangga berharap, kehadirannya langsung ke Surabaya menjadi pelecut semangat seluruh kader untuk memenangkan agenda politik partai. “Pertama, saya kesini, ke Golkar jatim untuk konsolidasi partai. Yang kedua, besok dalam rangka kerja, saya akan monitor harga sembako, karena pemerintah memutuskan harga minyak goreng dijaga, di Pasar Wonokromo. Juga mengecek kartu Prakerja yang ada di Jatim,” tutur Airlangga dalam pidato sambutannya.
Ketua DPD Golkar Jatim M Sarmuji menuturkan, perhatian Airlangga kepada Jawa Timur sangat besar. Ia mengaku, apa yang diperlihatkan Airlangga melalui kinerjanya di pemerintahan dan sebagai Ketum Golkar, membawa semangat baru pada seluruh kader di Jatim. Sarmuji tak segan menyebut semangat kerja keras Airlangga mirip dengan Presiden ke-3 RI BJ Habibie.
“Kita butuh pemimpin yang teknokrat, pekerja keras. Pak Airlangga mirip Bapak Habibie,” ujar Sarmuji.
Sementara, Gubernur Jatim Khofifah menyebut di bawah kepemimpinan Airlangga, perekonomian nasional terbukti andal menghadapi ancaman krisis pandemi Covid-19. “Pak Airlangga telah berhasil mengemban amanah dari Presiden Jokowi sebagai Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN),” tutur Khofifah.
Selain Gubernur Jatim Khofifah, konsolidasi Golkar Jatim juga dihadiri pengurus DPP Partai Golkar. Antara lain, Sekjen DPP Golkar Lodewijk F Paulus, Bendahara Umum Dito Ganinduto, Ketua Dewan Kehormatan DPP Golkar Akbar Tanjung, Wakil Ketua Umum Agus Gumiwang Kartasasmita dan Adies Kadir.
Baca juga : Habib Abubakar Sebut Zen Kribo Rasialis kepada Bangsa Arab
