Kamis 15 Sep 2011 19:06 WIB

Hujan Guyur Banyak Wilayah di Jabodetabek...Warga Menteng Sebut 'Gerimis'

Rep: c21/23/ Red: Siwi Tri Puji B
Hujan. Ilustrasi
Foto: .
Hujan. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Beberapa pekan mengalami kemarau dengan panas matahari yang menyengat, sore ini kawasan Jabodetabek diguyur hujan. Di Cengkareng, hujan mulai turun pukul 17:45. Sebelumnya, suara petir yang disertai kilatan cahaya terang hingga membuat orang kaget. Selama 10 menit mendung gelap menutupi wilayah ini.

Hujan pertama ini berlangsung selama 30 menit. Meski lebat, tidak seperti biasanya tak terlihat ada genangan air di sepanjang jalan Daan Mogot. Hujan ini juga tidak menyebabkan kemacetan.

Namun, di Rawa Buaya, daerah rawan banjir di Jakarta Barat, banyak selokan digenangi air hujan. Yang menjadi penyebab adalah kumpulan sampah plastik yang menyumbat saluran air.  

Di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, hujan turun sesaat sebelum Magrib. Rintik hujan pertama ini tak sampai mengakibatkan kemacetan lalu lintas, meski terjadi pada jam pulang kerja. Beberapa pekerja kantor yang tak membawa payung masih berjalan santai hanya menutup kepalanya dengan koran.

Hendri, warga Menteng, tak menganggap spesial gerimis yang turun pertama kali ini. "Dibilang hujan sebenarnya bukan hujan, tapi jalanan ya cukup basah. Gerimis saja," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement