Kamis 20 Oct 2011 12:02 WIB

Buntut Meledaknya Bus Transjakarta, SPBU Ditutup, Bus Lain Tetap Beroperasi

Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara meledaknya sebuah bus TransJakarta di Stasiun Pengisian Bahan bakar Gas (SPBG) Pinang Ranti, Jakarta Timur, Kamis (20/10).
Foto: Antara/Widodo S. Jusuf
Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara meledaknya sebuah bus TransJakarta di Stasiun Pengisian Bahan bakar Gas (SPBG) Pinang Ranti, Jakarta Timur, Kamis (20/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kepala Badan Layanan Umum (BLU) TransJakarta, Muhammad Akbar, menjelaskan tim BLU dan polisi akan melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab meledaknya bus TranJakarta Koridor IX (Pluit Pinangranti).    "Ya, kita akan menyelidiki penyebab meledaknya bus tersebut," kata Muhammad Akbar, Kamis.

Penyelidiknya, tambah Muhammad Akbar, tak hanya melibatkan tim dari BLU tetapi juga mengikut sertakan petugas kepolisian.

Muhammad Akbar juga mengatakan tidak ada penumpang yang menjadi korban saat bus nopol B 7228 IV meledak di SPBG Pinang Ranti, Jakarta Timur. "Itu prosedur yang harus dipatuhi pramudi setiap akan melakukan pengisian BBG. Setiap mengisi bahan bakar, bus harus dalam kondisi kosong, tidak boleh ada penumpang di dalam bus," ujar Muhammad Akbar.

Muhammad Akbar menegaskan hanya ada tiga orang yang menjadi korban bus meledak, Mereka adalah, Melinda, pramudi; Yusak, pramudi cadangan; dan Sugiarto, petugas SPBBG Stasiun Pinangranti. Ketiganya sudah dibawa ke RS Haji Pondok Gede untuk mendapatkan perawatan.

Muhammad Akbar juga menjelaskan, akibat insiden tersebut, SPBBG Pinangranti akan ditutup untuk sementara, sampai penyelidikan dinyataan selesai.

Stasiun Pengisian BBG TransJakarta dialihkan ke SPBBG Kampung Rambutan, SPBBG Daan Mogot, SPBBG Jalan Pancoran, dan SPBBG Jalan Pemuda.

Selain itu, Halte Pinangranti untuk sementara juga ditutup. Namun, TransJakarta Pinang Ranti - Pluit tetap beroperasi seperti biasa.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement