REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana yang akan maju ke Pemilukada DKI Jakarta 2012 menyambut baik bilamana Prijanto ingin menyalonkan diri menggantikan Fauzi Bowo.
Saat diminta komentar mengenai adanya isu pengunduran diri Prijanto terkait dengan Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur (Pemilugub) DKI tahun 2012 mendatang, Sani hanya mengatakan, dirinya menyambut baik pencalonan Prijanto di ajang tersebut.
“Tapi tetap, saya minta Prijanto sebagai Wakil Gubernur DKI saat ini berpikir ulang, mengenai keputusan mundur. Permohonan pengunduran diri ini juga belum tentu disetujui,” kata Sani menambahkan.
Sebelumnya, Triwisaksana mengaku kaget dengan berita mundurnya Wakil Gubernur DKI Prijanto. Menurutnya, hingga Jumat (23/12) kemarin, dirinya sama sekali tak mendapat pemberitahuan apapun.
“Belum sampai DPRD suratnya. Saya saja baru tahu dari media. Apalagi, Pak Prijanto seminggu terakhir masih aktif menjalankan tugasnya sebagai Wagub. Jelas ini mengejutkan,” ujar Triwisaksana, Ahad (25/12).
Pria yang akrab disapa Sani ini menuturkan, dirinya menyesalkan pengunduran diri Prijanto ini. Ia berpendapat, masa kepemimimpinan Prijanto dan Gubernur DKI Fauzi Bowo masih tak terlalu lama lagi, tinggal sepuluh bulan.
“Masih banyak permasalahan di DKI yang harus ditangani,” kata Sani. Tak hanya itu, Sani juga sangat menyayangkan keputusan yang diambil oleh Prijanto ini. “Saya harap Prijanto mempertimbangkan hal ini kembali. Sangat sayang kalau mundur,” ujar Sani lagi. Ketika disinggung mengenai adanya ‘ketidakharmonisan’ hubungan antara Prijanto dan Fauzi Bowo, Sani hanya mengatakan jika berbeda pendapat itu hal yang biasa.