REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA--Penyebab terbakarnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Mustika Kencana II di perairan Sumenep belum dapat dipastikan. Penyelidikan atas kejadian tersebut akan dilakukan setelah evakuasi penumpang selesai dilakukan.
“Masalah penyebab kebakarannya belum diketahui. Kita prioritaskan penyelamatan jiwa dahulu, “ ujar Humas Syahbandar Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Senin (4/7).
Dia mengaku penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut belum dilakukan. Hal itu baru akan dilakukan setelah evakuasi penyelamatan selesai dilakukan. “ Setelah evakuasi selesai, kita akan mulai menyelidiki penyebab kebakaran, “ ujarnya.
Evakuasi KMP Mustika Kencana II dilakukan dengan dua Kapal Motor yakni KM Pemudi dan KM Journey. Hanya saja, tujuan evakuasi tersebut belum dapat dipastikan karena masih melihat situasi dan kondisi laut yang memungkinkan. Dua tempat evakuasi yang disiapkan yakni Pelabuhan Kalianget, Sumenep dan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
KMP Mustika Kencana II terbakar di 45 mil dari utara Pulau Sapudi Sumenep atau 6 derajat 22 menit 9 detik selatan atau 11 derajat 35 menit 9 detik timur. Kapal tersebut, ungkap Marzuki, terbakar Senin pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Sedianya kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Tanjung Perak pada Ahad (3/7) pukul 10.35 WIB menuju Makassar.
Kapal ini bermuatan 141 orang yang terdiri dari 86 penumpang, 33 pengikut, dan 23 kru. Selain itu, kapal mengangkut 35 kendaraan. “Semua penumpang sudah ada di atas kapal yang mengevakuasi, “ ujarnya.