REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Koordinator Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Proses Perdamaian Timur Tengah Tor Wennesland mengutuk hilangnya nyawa setiap hari di wilayah pendudukan Tepi Barat. Serangan militer Israel intensif dilakukan di wilayah tersebut.
"Dia sangat prihatin dengan situasi keamanan yang memburuk dan hilangnya nyawa sehari-hari yang tidak dapat diterima di Tepi Barat," kata juru bicara PBB Stephane Dujarric dalam sebuah pernyataan dikutip dari Anadolu Agency.
Dujarric menyatakan, tidak akan ada pemenang jika kekerasan saat ini terus meningkat. Dia menegaskan justru warga sipil terus membayar harga untuk kegagalan politik yang terjadi.
Menurut Dujarric, koordinator PBB terlibat dengan semua pihak terkait untuk segera mengurangi ketegangan. Dia menyerukan Israel dan Palestina untuk terlibat dengan itikad baik melalui dialog untuk mencegah situasi menjadi tidak terkendali.
Hampir setiap hari tentara Israel melakukan serangan dan penyerangan di wilayah pendudukan Tepi Barat. Israel mengincar nyawa orang Palestina atau untuk menghancurkan rumah-rumahnya. Serangan itu memicu bentrokan dengan warga Palestina yang menyebabkan beberapa korban jiwa.