Senin 03 Oct 2022 17:06 WIB

Alfiansyah Yatim Piatu Akibat Tragedi Kanjuruhan, Bercita-cita Jadi Polisi

Alfiansyah mengaku tidak merasa berdesak-desakan saat keluar Stadion Kanjuruhan.

Red: Ani Nursalikah
Muhammad Alfiansyah berada di rumahnya di Bareng, Malang, Jawa Timur, Senin (3/10/2022). Pelajar berusia 11 tahun tersebut merupakan korban selamat namun kedua orang tuanya meninggal dunia dalam tragedi Stadion Kanjuruhan yang turut menewaskan ratusan orang. Alfiansyah Yatim Piatu Akibat Tragedi Kanjuruhan, Bercita-cita Jadi Polisi
Foto:

"Waktu mau ke bawah saya terjatuh, terus langsung berdiri. Itu masih bersama ayah dan mama. Setelah saya berdiri saya didorong dari belakang dan kemudian melihat ayah terjatuh," ujarnya.

Ia menambahkan setelah ayahnya terjatuh, ia kemudian berjalan secara perlahan hingga bisa keluar dari Stadion Kanjuruhan. Ia mengaku tidak merasa berdesak-desakan untuk keluar pada saat itu.

"Iya saya keluar sendiri, berjalan. Berjalan aja biasa sampai keluar," ujarnya.

Doni menambahkan Alfiansyah selama ini dikenal sebagai sosok anak yang pendiam. Ia mengatakan akan mendukung penuh cita-cita Alfiansyah untuk menjadi seorang polisi.

"Kalau nantinya Alfi mau ikut saya, saya akan sangat bersedia, karena dia keponakan saya. Ia juga bercita-cita menjadi polisi, itu sangat mulia, jadi polisi yang baik. Saya mendukung itu," katanya.

photo
Muhammad Alfiansyah (tengah) duduk bersama kedua neneknya di rumahnya di Bareng, Malang, Jawa Timur, Senin (3/10/2022). Pelajar berusia 11 tahun tersebut merupakan korban selamat namun kedua orang tuanya meninggal dunia dalam tragedi Stadion Kanjuruhan yang turut menewaskan ratusan orang. - (ANTARA/Ari Bowo Sucipto)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement