Ahad 16 Oct 2022 22:15 WIB

Pasukan Rusia Telah Tiba di Belarusia

Kurang dari 9.000 tentara Rusia akan ditempatkan di Belarusia.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Nidia Zuraya
Militer Rusia (ilustrasi)
Foto: Reuters
Militer Rusia (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Kementerian Pertahanan Belarusia mengatakan pada Ahad (16/10/2022), kurang dari 9.000 tentara Rusia akan ditempatkan di negara itu. Penempatan ini sebagai bagian dari pengelompokan regional pasukan untuk melindungi perbatasannya.

"Kereta pasukan pertama dengan prajurit Rusia yang merupakan bagian dari (pengelompokan regional) mulai tiba di Belarusia," ujar kepala departemen kerja sama militer internasional Kementerian Pertahanan Valeriy Revenko di Twitter.

Baca Juga

Revenko menjelaskan, relokasi akan memakan waktu beberapa hari. "Jumlah totalnya akan sedikit kurang dari 9.000 orang," ujarnya.

Gambar di media sosial menunjukkan tentara disambut oleh perempuan yang mengenakan kostum tradisional dan membagikan roti dan garam. Informasi lebih lanjut, Menurut Revenko, akan diberikan pada briefing untuk atase militer.

Presiden Belarusia Alexander Lukashenko mengatakan pekan lalu, bahwa pasukannya akan dikerahkan bersama dengan pasukan Rusia di dekat perbatasan Ukraina. Upaya ini dilakukan sebagai ancaman dari Ukraina dan Barat. Lukashenko juga menuduh Polandia, Lithuania, dan Ukraina melatih kelompok radikal Belarusia untuk melakukan sabotase, serangan teroris, dan mengatur pemberontakan militer di negara itu".

Menurut laporan Aljazirah, Lukashenko bergantung secara finansial dan politik pada Rusia. Moskow membantu pemerintah Minsk memadamkan protes pro-demokrasi yang meletus setelah kemenangan Lukashenko dalam pemilihan presiden yang disengketakan pada 2020.

Pemimpin Belarusia juga mengizinkan negaranya digunakan oleh pasukan Rusia untuk melancarkan invasi ke Ukraina. Namun angkatan bersenjata Belarusia sampai sekarang tidak ambil bagian dalam serangan itu.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement