Rabu 01 Nov 2023 11:31 WIB

Pembunuhan Subang Rumit, Sidik Jari di Alphard Hilang dan Ada Darah Mr X tak Dikenal

Bercak darah di Alphard tak sesuai dengan DNA semua tersangka dan saksi.

Rep: Fauzi Ridwan/ Red: Teguh Firmansyah
Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jabar Kombes Pol Surawan memberikan keterangan terkait perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Rabu (1/11/2023).
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jabar Kombes Pol Surawan memberikan keterangan terkait perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Rabu (1/11/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jawa Barat mengungkapkan sidik jari pada mobil Alphard dalam kasus pembunuhan ibu dan Anak di Subang telah hilang. Diduga sidik jari hilang karena sudah dibersihkan terlebih dahulu.

Seperti diketahui jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan dalam bagasi mobil Alphard di rumah korban di Jalancagak, Subang.

Baca Juga

"Kita belum tahu hilangnya seperti apa, yang jelas tidak ditemukan sidik jari di mobil Alphard terutama di area kemudi, setir dan sebagainya, keliatan sih sepertinya ada yang membersihkan," ucap Dirkrimum Polda Jawa Barat Kombes Pol Surawan di Mapolda Jawa Barat, Rabu (1/11/2023).

Ia melanjutkan, telah melakukan tes DNA ulang pada bercak darah yang berada di mobil Alphard. Namun, dari seluruh saksi dan tersangka yang dicocokkan belum ditemukan yang sama.

"Yang kita lakukan pemeriksaan di sini, kita ambil DNA ulang karena DNA Mr X yang di mobil Alphard itu bentuknya darah. Di belakang, di bawah jenazah itu ditemukan DNA Mr X dan itu dugaan yang masih kita dalami," kata dia.

Sejauh ini, dari banyak pihak yang sudah dimintai tes belum ada yang cocok. Oleh karena itu penyidik mengejar saksi-saksi yang belum diperiksa dan belum diambil DNA.

"Dari sekian orang yang sudah kita mintai belum ada kecocokan. Makanya, siapa saksi yang belum diperiksa dan belum diambil DNA-nya sekarang kita kejar terus," kata dia.

Eksekutor belum diketahui... (ke halaman berikut)

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement