Sejalan dengan itu, muncul rumor bahwa agensi BTS, HYBE telah memperingatkan The Camp terkait penggunaan identitas dan wajah anggota BTS tanpa izin. Mereka menyatakan bahwa penggunaan yang tidak sah ini melanggar hak publisitas, sehingga agensi berencana untuk mengambil tindakan hukum.
HYBE secara resmi menyampaikan kekhawatiran mereka tentang penggunaan foto BTS yang tidak sah, potensi informasi yang menyesatkan, dan kemungkinan pelanggaran privasi dalam konten militer The Camp.
Mereka merujuk tindakan tersebut sebagai pelanggaran terhadap Undang-Undang Pencegahan Persaingan tidak Sehat karena pelanggaran hak publisitas, pelanggaran terhadap Undang-Undang Perdagangan Elektronik, dan pelanggaran terhadap Undang-Undang Perlindungan Informasi Pribadi.
Belum lama ini, The Camp mengumumkan penghapusan semua anggota BTS dari daftar prajurit bintang A-list mereka dalam kontroversi dengan HYBE. Mereka menyebut keputusan ini sebagai respons terhadap perselisihan yang sedang berlangsung, sambil menahan informasi lebih lanjut tentang para anggota.
Meski begitu, foto-foto terus bermunculan yang menampilkan para idola tersebut secara konsisten dalam kelompok unit tentara. Apakah HYBE akan menyetujui tersebarnya foto grup idola tersebut secara daring?
